Selasa, 07 April 2015

Laporan Perjalanan





PERMATA GUNUNG PATI

“Pernahkah kalian jenuh dengan aktifitas sehari-hari? Butuh suasana baru yang mempunyai keindahan alam? Ingin tempat dimana kita bisa bertemu dan berinteraksi dengan hewan liar?”

Kearah selatan dari pusat kota semarang, kita akan mendapat solusi dari permasalah seperti itu. Namanya Gua Kreo. Bertempat didaerah Gunung Pati yang dapat diakses dengan kendaraan pribadi selama 40 menit. Pemandangankhas pegunungan siap tersajimulai dari jalan terjal, rimbun pepohonan sampai dengan jurang yang ada disamping kanan jalan,sehingga menjadi peringatan untuk  pengunjung harus ekstra hati-hati.
Perjalanan yang sangat melelahkan dan berbahaya ini akan terbayar tuntas ketika kita masuk kedalam tempat wisata. Disana kita akan disambut dengan waduk buatan dan segarnya udara pegunungan. Hanya dengan merogoh kocek Rp2500,00dihari biasa dan Rp3500,00dihari raya atau libur. Serta kita akan dikenai biaya tambahan berupa Rp1000,00untuk parkir.
“Tempat wisata ini sudah dua puluh lima tahun berdiri, sejak pemerintahan era Soeharto. Dibangun lagi awal 2011 sampai 2014 berupa bangunan jembatan serta waduk. Peresmian diselenggarakan pada tanggal 22 Juni 2014,”Tutur Asror selaku pengelola tempat wisata.
Ada tiga ikon yang biasanya diincar oleh pengunjung. Pertama berupa jembatan yang bertiang merah dengan gaya arsitektur unik.Jembatan ini biasanya menjadi area bidikan kamera pengunjung. Mulai dari pose menghadap waduk sampai dengan bersender pada pagar-pagar jembatan, meskipun ada larangan yang tertulis disepanjang pagar.
Daya tarik selanjutnya berupa gua-gua kecil yang berbentuk lorong. Mempunyai tinggi kira-kira satu setengah meter yang terdapat dibukit seberang waduk.Sayang, keindahan dari gua-gua ini ternodahi dengan ulah tangan-tangan jail yang berusaha mengabadikan namanya disekitar dinding gua.
Kemudian yang terakhir berupa monyet berekor panjang yang berkeliaran bebas disekeliling waduk yang siap menyambut pengunjung dengan meminta makanan. Meskipun mereka tampak jinak kepada pengunjung tetap saja pengunjung harus ektra hati-hati, bagaimanapun mereka tetap hewan liar.
Apa kalian tertarik dengan tempat ini? Dengan tiket masuk yang tidak terlalu merogoh kocek, apalagi dengan hawa sejuk serta kedamaian yang ditawarkan, jadi apa salahnya untuk dicoba? 

oleh : Riza Khoirulloh dan Aziz Afifi

Tidak ada komentar:

Posting Komentar