Mawar
malam penantian
oleh : Aziz Afifi
Jangan
tanyakan Mawar penantian malam itu
membangkai
Menjadi
jeladri darah disemak
Bahkan basah
seluruh akar mejaku
Dan sajak yang
kutulis malam itu pula
Hingga tumpah
tinta yang ku semai
Menumbuh
menjadi serdu bertulis sendu
Pucuk-pucuknya
menggait bulan
Menjeburkannya
dihulu pagi
Tapi tetap
sama
itu bunga lalu
yang membangkai
Dalam malam
penghabisan kala kau tak datang
Membelah kabut
telaga mataku
Tidak ada komentar:
Posting Komentar